Muhammadiyah 5 Surakarta yang suka membaca puisi dan menguasai gaya bahasa. Pada gambar diatas dapat diketahui bahawa mayoritas siswa kelas IX SMP Muhammadiyah 5 Surakarta tingkat paling rendah 17,0 yang tidak suka membaca puisi dan belum menguasai gaya bahasa, tetapi siswa kelas VII di SMP Muhammadiyah 5 Surakarta sudah mampu
pelaksanaan kemampuan membaca puisi melalui penerapan model dramatic learning di kelas IV SDN 4 Tugu Tasikmalaya dapat meningkat dalam membaca puisi siswa. Meningkatnya kemampuan membaca puisi siswa dilihat dari nilai rata pada pra tindakan 75,78. Pada siklus I mencapai nilai rata-rata 76. Dan siklus II mencapai nilai rata-rata mencapai 77.
Terdapat berbagai jenis majas. Berikut penjelasan mengenai jenis-jenis majas yang biasa terdapat dalam puisi: 1. Simile. Simile disebut juga perbandingan yang bersifat ekplisit. Simile merupakan gaya bahasa yang langsung menyatakan benda yang sama dengan benda yang lain. Pengungkapan secara langsung tersebut menggunakan kata-kata yang
memberikan tata cara membaca puisi yang baik di depan kelas/umum. Permasalahan dalam Dari tabel di atas dapat dilihat jika jumalh siswa yang tuntas pada siklus 1 18 siswa dari
B. Benar, kegiatan guru pada pembelajaran di atas adalah menerapkan komponen kemampuan bertanya bagi siswa Pembahasan: Bacalah modul5 KB3 agar Anda dapat mengerjakan soal ini dengan benar. 34. Bu Tuti memperdengarkan contoh pembacaan puisi dari radio kaset yang telah disiapkannya agar siswa dapat menirukan cara membaca puisi yang baik .
Membaca puisi dengan lafal dan intonasi yang tepat. Membuat puisi dengan pemilihan kata dengan tepat. Membaca puisi karangan sendiri di depan kelas dengan jeda, lafal, penghayatan dan intonasi yang tepat ASPEK Membaca I. TUJUAN PEMBELAJARAN. Melalui pemberian contoh cara membaca puisi, siswa mampu membaca puisi dengan lafal dan intonasi dengan
BofDy.